Ketua Pengadilan Agama Tuban, Ali Hamdi menerima tamu secara khusus dari Balai Diklat Keagamaan Jawa Timur pada Selasa (19/11). Maksud kedatangan ke PA Tuban tidak lain untuk melaksanakan evaluasi dan monitoring aktualisasi kegiatagan Latihan dasar bagi CPNS Golongan III Mahkamah Agung RI. Mereka yang hadir terdiri dari Dr. H.M Musfiqon,S.Ag,M.Pd, Ahmad Fuady S.Ag,M.Pd serta Icep Sunandar. Berdasarkan dengan surat perjanjian Kerjasama antara pusat Pendidikan Dan Pelatihan Manajemen Dan Kepemimpinan Badan Strategi Kebijakan Pendidikan Dan Pelatihan Hukum Dan Peradilan Mahkamah Agung RI Dengan Balai Diklat Pendidikan Dan Keagamaan Surabaya.
Kegiatan monev tersebut berlangsung di ruang media center PA Tuban, selain Ketua PA Tuban yang merangkap sebagai mentor dari peserta latsar CPNS di PA Tuban juga hadir Moehamad Fathnan serta Nurkholis Akhwan yang mendampingi peserta Latsar. Sedangkan peserta latsar terdiri dari CPNS PA Tuban dan Pengadilan Negeri Tuban. Dari PA Tuban, terdiri dari Fella Adiatika,SH, Widya Pipit Herawati,SH dan Purina,SH. Sedangkan CPNS dari Pengadilan Negeri Tuban terdiri dari tiga orang, yakni Siti Permata Sari, SH, Sundari,SH dan Novita Indah Sari, SH. Keenam CPNS Golongan III Mahkamah Agung tersebut akan menempati posisi Analis Perkara Peradilan.
Pada kesempatan itu, Ali Hamdi selaku Ketua PA Tuban menyampaikan terima kasih atas kehadiran serta monev yang dilaksanakan oleh Widyaiswara dan jua panitia BDK Surabaya. “Kami mengharapkan kegiatan monev ini benar-benar dijadikan pedoman bagi peserta Latsar CPNS baik dari PA maupun dari PN. Kami juga mengharapkan adik-adik dapat memberikan manfaat bagi satker atas aktualisasi latsar yang telah dilakukan saat ini”lanjutnya. Beliau juga berpesan mentor dari masing-masing peserta latsar benar-benar serius untuk membimbingnya.
Disambung oleh Musfiqon selaku Widyaiswara bagi perserta Latsar CPNS Golongan III Mahkamah Agung RI. Beliau meemastikan dari masing-masing peserta tentang progress serta output dari aktualisasi Latsar. “Yang perlu teman-teman ingat bahwa aktualisasi ini harus dapat diselesaiakan sebelum pelaksanaan klasikan nantinya yang akan di adakan di Surabaya pada tanggal 28 Nopember sampai dengan 3 Desember”tegasnya. Selain itu, Musfiqon juga memberikan instrument penilaian kepada masing-masing mentor yang berupa angket untuk menilai dari masing-masing peserta latsar dengan skala penilaian yang telah ditentukan.